SOSIAL MEDIA

YOUTUBE

youtube klik bawah ini

GSW MNN

INSTAGRAM

instagram klik bawah ini

gsw reporter

umroh bareng radio skar fm madiun

dokumentasi edp di KPID jatim

Pilih Berita Dibawah

KUNJUNGAN BUNDA PAUD KABUPATEN MADIUN KE TK DAN PAUD DESA SULUK, DOLOPO, MADIUN

Jum’at 12 November 2021 Bunda PAUD Kab. Madiun melakukan monitoring di beberapa TK dan PAUD Kecamatan Dolopo. Ibu Penta Lianawati Ahmad Dawami yang juga merupakan Bunda PAUD Kab. Madiun hadir dalam rangka melakukan monitoring kesiapan TK dan PAUD di Ds. Suluk, Kecamatan Dolopo. Monitoring tersebut bertujuan untuk melihat serta memastikan kesiapan segenap tenaga pendidik dan kependidikan dalam hal ini TK dan PAUD dalam menyambut Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Ada 2 TK serta PAUD yang menjadi objek kunjungaan ibu Liana, diantaranya adalah PAUD dan TK Darma Putra 1, serta PAUD dan TK Darma Putra 2 Suluk, kecamatan Dolopo, Kab. Madiun.

Tidak hanya melakukan monitoring kesiapan segenap pihak sekolah dalam menyambut PTM, Bunda PAUD Kab. Madiun juga ikut senam sehat bersama anak-anak dengan penuh kehangatan dan kecerian. Selain itu beliau juga membersamai anak-anak bermain serta menyanyikan yel-yel bersama. Tidak lepas dari itu semua, Ibu Liana juga menyemangati para guru untuk selalu meningkatkan kreativitas dan inovasinya dalam menggali serta mengembangkan potensi anak-anak generasi bangsa Indonesia.

Seusai melakukan visitasi ke TK dan PAUD, ibu Liana juga sempat berkunjung ke Wisata Durian Suluk yang merupakan wisata baru di daerah tersebut.

Kunjungan Bunda PAUD Kab. Madiun jum’at ini ditutup dengan melakukan Talk Show Inspiratif di Radio Gema Skar Willis Suluk Madiun. Salah satu poin penting yang beliau sampaikan adalah “Untuk guru-guru di seluruh Kab. Madiun mari kita didik dan damping anak-anak kita sebagai penerus dengan menekankan pendidikan karakter, karena pinter saja tidak cukup”. Selain itu bu Liana juga berpesan kepada para orang tua “Untuk bunda-bunda di rumah yang selama ini berjuang untuk mendampingi anak-anak belajar di rumah, mari kita damping anak-anak kita dengan penuh cinta kasih. Karena semua yang dilakukan tanpa cinta kasih tidak akan bermakna apa-apa”.